Tempat Pengobatan Epilepsi - Masalah kesehatan mental dan perilaku adalah satu di antara banyak masalah yang dapat mempengaruhi anak-anak penderita epilepsi. Seperti manifestasi lainnya, efek psikologis epilepsi sangat bervariasi. Sementara beberapa orang dengan epilepsi mengalami sedikit jika ada masalah kesehatan mental, yang lain mungkin menderita masalah kurangnya perhatian, kecemasan, atau gangguan mood. Penting untuk mengatasi masalah ini sejak dini dan dengan bentuk intervensi yang tepat untuk mengurangi konsekuensinya terhadap kualitas hidup jangka panjang seseorang.
Penyebab Masalah Kesehatan Mental dan Perilaku
Meskipun banyak masalah kesehatan mental dan perilaku yang terkait dengan epilepsi juga terlihat pada orang tanpa epilepsi. Masalah ini lebih sering terjadi pada mereka yang mengidap gangguan tersebut. Orang dengan kondisi epilepsi lima kali lebih mungkin memiliki masalah kesehatan mental dan perilaku, dengan kejadian antara 30 hingga 50 persen, dibandingkan dengan 8,5 persen pada populasi umum.
Faktor-faktor yang dapat menimbulkan masalah kesehatan mental pada anak-anak dengan epilepsi hampir sama banyaknya dan beragam seperti banyak penyebab epilepsi. Secara umum, faktor-faktor ini terbagi dalam dua kategori besar: internal dan eksternal. Faktor internal adalah hasil dari masalah dalam struktur atau fungsi otak, sedangkan faktor eksternal tidak berdasarkan biologis dan sebagai gantinya. Sebagai contoh, dari reaksi orang lain terhadap epilepsi seseorang atau dari respon anak itu sendiri terhadap perasaan cemas atau depresi. Seringkali, faktor internal dan eksternal berperan dalam masalah kesehatan mental.
Faktor Internal
Faktor internal juga disebut sebagai faktor biologis atau intrinsik karena merupakan bagian dari susunan biologis individu, bukan faktor lingkungan. Karena otak bertanggung jawab atas tingkah laku serta kendali motorik dan persepsi, maka tidak mengherankan jika gangguan fungsi normal otak seperti yang terjadi pada epilepsi juga dapat mempengaruhi tingkah laku. Namun, pengetahuan terbatas pada mengapa atau bagaimana gangguan semacam itu dapat menyebabkan kesehatan mental atau perubahan perilaku.
Baca Juga: Tempat Pengobatan Glaukoma di Pekanbaru dan Bekasi Terbaik dan Populer
Jenis kejang tampaknya memainkan peran penting dalam tingkat dan jenis perubahan perilaku yang dihasilkan. Misalnya, anak-anak yang mengalami kejang umum lebih rentan terhadap masalah kurangnya perhatian dan hiperaktif daripada anak-anak yang mengalami kejang parsial. Namun, beberapa kejang parsial kompleks mungkin memiliki konsekuensi yang lebih besar. Misalnya, jika kejang melibatkan sistem limbik, sekelompok struktur yang bertanggung jawab untuk menghasilkan dan mengendalikan respons emosional, kejang menimbulkan risiko gangguan perilaku dan kepribadian yang sangat tinggi.
Faktor Eksternal
Masalah kesehatan mental dan perilaku juga dapat disebabkan oleh faktor eksternal yang tidak memiliki hubungan langsung dengan mekanisme yang mendasari epilepsi. Misalnya, mereka mungkin timbul dari kondisi lingkungan, seperti reaksi orang lain terhadap kejang dan epilepsi seseorang. Epilepsi dan kejang membawa stigma yang dapat menakutkan atau mengganggu orang lain yang tidak sepenuhnya memahami gangguan tersebut. Reaksi yang didasarkan pada ketidaktahuan dan kesalahan persepsi dapat menimbulkan masalah psikologis yang serius bagi individu yang mengalami kejang.
Biasanya, reaksi individu terhadap kondisinya adalah penyebab awal suatu masalah seperti ketika rasa takut dan ketidakpastian menimbulkan kondisi kecemasan yang lebih dalam dan lebih kronis. Atau ketika harga diri yang rendah menyebabkan kinerja akademis yang buruk. Namun, masalah kepribadian seperti itu dapat diperburuk oleh konteks sosial di mana terdapat stigma tentang epilepsi dan rendahnya ekspektasi individu dengan epilepsi.
Harga diri dan citra diri di masa kanak-kanak bisa sangat penting untuk kesuksesan dan kebahagiaan sepanjang hidup mereka. Bagaimana kejang dan epilepsi mempengaruhi harga diri bergantung pada banyak faktor. Faktor terpenting adalah jenis respons yang diterima anak dari keluarganya.
Dan terapi merupakan bentuk perawatan yang paling aman, nyaman dan tepat untuk kondisi gangguan kesehatan semacam ini. Terutama tempat pengobatan epilepsi di Pekanbaru dan Bekasi yang dikembangkan oleh RS Medical Hacking. Dan fasilitas tersebut dapat Anda gunakan dengan menghubungi mereka di halaman ini. Selain itu, mengkonsumsi madu hutan segar juga sangat baik untuk menunjang perawatan. Untuk informasi lebih lanjut serta pemesanan untuk madu hutan segar dari RS Medical Hacking, klik di sini.
Post Views: 122